Ancaman itu tidak menyurutkan semangat Umaya Latif dan ketiga rekannya. Menurut Umaya Latif Cs, pelaksanaan KLB sudah sesuai aturan dan tidak melanggar AD/ART Partai.
View this post on Instagram
Bahkan mereka dengan tegas menyatakan siap mundur dari kepengurusan Partai berlambang Bintang Mercy jika Kemenkumham RI mengesahkan AHY kembali menahkodai Demokrat.
Namun sebaliknya, kata dia, apabila Kemenkumham RI mengesahkan hasil KLB yakni Moeldoko yang ditetapkan menjadi Ketum, maka kubu Moeldoko tetap membuka ruang kepada kader-kader PD yang hari ini tidak sejalan.
“Misalkan nantinya pak Moeldoko disahkan sebagai Ketum, mari kita bersama-sama besarkan partai. Kalau tidak ingin bergabung, itu hak politik masing-masing kader. Kita mau Demokrat kembali berjaya demi cita-cita yang mulia, yaitu mensejahterakan rakyat dan kadernya,” ungkap Maya saat Konferensi pers disalah rumah makan disudut Kota Raha, Sabtu 13 Maret 2021.
“Setelah mendengar berita kami terancam dipecat, DPP menyarankan agar segera gelar Konpers untuk saling mengingatkan antar kader partai, jika ada kekeliruan,” timpalnya.
Discussion about this post