Olehnya, tim KKN UHO di Desa Pamandati telah melakukan pemasangan plang pembatas desa, pendampingan digitalisasi UMKM, dan pembuatan video profil desa.
Selain mendukung UMKM, pihaknya juga berupaya meningkatkan kreativitas siswa-siswi desa melalui pelatihan desain grafis serta memberikan edukasi terkait pencegahan bullying kepada anak-anak sekolah dasar.
“Edukasi untuk siswa termasuk pelatihan desain grafis dan sosialisasi anti-bullying.
Selain program kerja utama, mahasiswa juga melaksanakan kegiatan pendukung untuk mempererat hubungan dengan masyarakat desa, seperti kegiatan belajar mengajar bersama anak-anak, senam sore rutin bersama ibu-ibu, pembersihan lapangan desa, serta kegiatan Jumat berkah,” Mahzum menambahkan.
Ia mengatakan, upaya yang dilakukan ini mulai menunjukkan hasil positif. Beberapa UMKM di Desa Pamandati kini telah mengadopsi teknologi digital dengan penerapan QRIS sebagai sistem pembayaran yang didaftarkan oleh mahasiswa KKN.
Selain itu, lokasi usaha masyarakat telah terdaftar di Google Maps yang memudahkan akses dan promosi usaha mereka.
“Pemahaman masyarakat tentang penggunaan perangkat digital juga meningkat melalui sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UHO,” tutur Mahzum.
Discussion about this post