“Selain persoalan akses dan infrastruktur, yang tak kalah pentingnya juga adalah upaya membangun kesadaran perilaku kepariwisataan kita hari ini. Kesadaran wisata harus digaungkan menjadi masalah milik kita bersama, bukan masalah yang hanya dikelola oleh pemerintah, dan pelaku kepariwisataan. Itu tidak cukup. Mulai lah dari diri sendiri,” Tina menambahkan.
Ia berharap kegiatan ini mampu menjadi instrumen untuk kembali membangun gerakan sadar wisata, secara sinergis dan kolaboratif bagi kemajuan destinasi wisata Sultra di masa yang akan datang.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post