“Indonesia masuk dalam peringkat ke-5 untuk jumlah orang yang mendapatkan vaksinasi minimal 1 dosis dan juga dari jumlah dosis yang diberikan,” kata Siti Nadia.
Ia mengatakan, capaian vaksinasi di 21 ibukota provinsi di Indonesia sudah mencapai target lebih dari 70 persen di November 2021.
“Di kabupaten kota yang telah mencapai target dosis 1 lebih dari 70 persen total sasaran dan lebih dari 60 persen populasi lansia. Vaksinasi anak direncanakan dimulai pada 2022. Mengingat ada 26,4 juta anak usia 6-11 tahun di Indonesia, maka dibutuhkan 58,7 juta dosis untuk dua kali suntikan,” Siti Nadia mengungkapkan.
Untuk vaksin booster, katanya, diekspektasikan dimulai pada Januari 2022. Pemberian booster dimulai pada kelompok lansia berdasarkan pertimbangan faktor risiko dan diharapkan dapat dimulai di Januari 2022 saat 50 persen sasaran sudah divaksinasi lengkap.
“Vaksin adalah salah satu temuan berharga dunia sains, sehingga masyarakat diminta jangan ragu dan jangan takut ikut vaksinasi. Tetap disiplin prokes dan segera mengakses vaksin dengan jenis vaksin apapun yang tersedia,” Siti Nadia memungkasi.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post