Berikut data Realisasi Investasi Sultra Sepanjang Januari-Desember 2022:
Realisasi Investasi di Sultra
PMA sebesar Rp 12,60 triliun.
PMDN sebesar Rp7,59 triliun.
Grand Total Nilai Realisasi Investasi Tahun 2022 sebesar Rp20,19 triliun.
Jumlah Perusahaan PMA = 72 perusahaan.
Jumlah poyek PMA sebanyak 230 proyek.
Jumlah perusahaan PMDN sebanyak 402 perusahaan.
Jumlah proyek PMDN sebanyak 533 proyek.
Penyerapan Tenaga Kerja
Tenaga Kerja Asing sebanyak 793 orang.
Tenaga Kerja Indonesia sebanyak13.558 orang.
Total Tenaga Kerja sebanyak 351 orang.
Realisasi Investasi Kabupaten Kota di Sultra
Kabupaten Konawe sebesar Rp11.056,53 miliar.
Kabupaten Bombana sebesar Rp3.107,09 miliar.
Kabupaten Kolaka sebesar Rp2.166,07 miliar.
Kota Kendari sebesar Rp1.558,20 miliar.
Kabupaten Konawe Utara (Konut) sebesar Rp1.179,91 miliar.
Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) sebesar Rp663,56 miliar.
Kabupaten Buton sebesar Rp261,68 miliar.
Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Rp90,71 miliar.
Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) Rp46,85 miliar.
Kota Bau-bau sebesar Rp31,61 miliar.
Kabupaten Wakatobi sebesar Rp20,84 miliar.
Kabupaten Muna sebesar Rp5,24 miliar.
Kabupaten Buton Tengah (Buteng) sebesar Rp1,85 miliar.
Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) Rp1,73 miliar.
Kabupaten Buton Selatan (Busel) Rp1,14 miliar.
Kabupaten Buton Utara (Butur) sebesar Rp0,92 miliar.
Kabupaten Muna Barat (Mubar) sebesar Rp0,48 miliar.
Realisasi Investasi Berdasarkan Negara Asal Tahun 2022
Hongkong, RRT sebesar Rp8.687,06 miliar.
Singapura sebesar Rp1.857,38 miliar.
R. Tiongkok sebesar Rp1.559,29 miliar.
Kanada sebesar Rp299,58 miliar.
Malaysia sebesar Rp101,64 miliar.
British Virgin Islands sebesar Rp36,66 miliar.
India sebesar Rp29,98 miliar.
Jepang sebesar Rp12,61 miliar.
Belanda sebesar Rp10,23 miliar.
Amerika Serikat sebesar Rp3,42 miliar
Realisasi Investasi Berdasarkan Sektor pada 2022
Industri Logam Dasar, Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya sebesar Rp11.817,08 miliar.
Pertambangan sebesar Rp2.441,74 miliar.
Industri Makanan sebesar Rp2.307,14 miliar.
Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi sebesar Rp1.712,86 miliar.
Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran sebesar Rp996,73 miliar.
Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Peternakan sebesar Rp345,63 miliar.
Industri Mineral Non Logam sebesar Rp183,50 miliar.
Perdagangan dan Reparasi sebesar Rp160,23 miliar.
Jasa Lainnya sebesar Rp72,59 miliar.
Konstruksi sebesar Rp69,94 miliar.(Adv)
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post