Sattar Taba tentu sudah tidak asing lagi di dunia korporasi. Beliau beberapa kali mendapat penghargaan sebagai CEO terbaik saat memimpin BUMN dan Persero. Selain dikenal hebat dalam berbisnis, ia juga seorang organisatoris dan berjaya membawa nama Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) secara nasional dan internasional.
Sattar Taba mengemukakan, bahwa amanah ini adalah kunci untuk menggapai puncak dari kerja-kerja kemanusiaan, sehingga tentu mengawali pekerjaan ini Tiran Group akan mulai dengan doa akbar bersama owner, para Komisaris, Direksi dan karyawan Tiran Group agar kelak perusahaan ini senantiasa dalam lindungannya dan menjadi contoh yang baik bagi proses penciptaan suasana kerja yang di ridhoi Allah SWT.
Selain Sattar Taba, terdapat beberapa nama orang hebat ikut mengisi jajaran Direksi untuk melengkapi manajemen perusahaan Tiran Group, diantaranya Justan Riduan Siahaan selaku Direktur Keuangan. Dia Irjen Kementerian Pertanian 2015-2020 setelah selama enam tahun eselon dua di BPKP.
Mayjen TNI (Purn) H. Iskandar MS sebagai Direktur Operasional mantan Pangdam II Sriwijaya. Kemudian Moch Safri Sabit pengalaman memimpin perbankan sebagai Direktur Pemasaran. Dan target omset Tiran Group di 2021 mencapai Rp 5,5 triliun.
Kini bertambah lagi, Mansur sebagai Staf Ahli Dirut. Ia adalah mantan Direktur Bulog. Mereka akan menjadi penggerak mesin Tiran Group yang akan bergerak ke masa depan menjemput niat besar seorang Andi Amran Sulaiman. Pemuda desa yang bermimpi untuk cita-cita besar kejayaan investasi dan Indonesia mandiri.
Dengan nahkoda Sattar Taba sebagai CEO Tiran Group, tokoh yang telah berpengalaman menjadi Direksi selama puluhan tahun akan memberi lebih banyak ruang gerak bagi Andi Amran Sulaiman (AAS) untuk fokus pada kegiatan sosial dan target-target lain dalam visi perusahaan.
Dengan sistem kerja Tiran Group yang sudah bisa berjalan secara otomatis, maka AAS memiliki ruang pengabdian lebih luas, bukan hanya bagi group perusahaannya tetapi juga bagi kemandirian dan kedaulatan bangsa ini.
Sementara itu, Humas PT Tiran Group Wilayah Sulawesi Tenggara H. La Pili, saat dikonfirmasi mengaku bersyukur atas terselenggaranya acara tersebut. Kata dia, ini semakin menambah optimisme pembangunan smelter dapat segera terwujud dalam waktu dekat.
“Tentu dengan agenda penandatanganan kontrak hari ini kami berharap dukungan semua elemen masyarakat di daerah ini akan semakin mengalir,” pungkasnya.
Editor: Basisa
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post