“Lebih baik dipimpin seorang yang zalim daripada tidak ada pemimpin. Maka penting seorang pemimpin dalam kehidupan sosial,” ungkap Asril.
KPU telah menerima pendaftaran bakal calon (Balon) gubernur dan balon wakil gubernur sultra, balon bupati dan balon wakil bupati, balon walikota dan balon wakil walikota tepatnya pada 27-29 Agustus yang lalu.
Selanjutnya pada 15 September, KPU menyerahkan hasil klarifikasi dan verifikasi dokumen seluruh bakal calon.
“Insya allah kami akan melaksanakan pleno tertutup untuk menetapkan siapa-siapa yang dari balon menjadi calon gubernur dan wakil gubernur. Kemudian calon bupati dan wakil bupati, calon walikota dan wakil walikota,” ungkap Asril.
Sesuai jadwal, 23 September KPU akan melakukan pengundian nomor urut calon kepala daerah.
“Tanggal 24 September setelah pengundian kita akan melaksanakan deklarasi damai. Kita akan meminta kepada bakal calon untuk sama-sama melaksanakan kampanye damai sehingga tetap tercipta konduktivitas dan keamanan daerah,” tegas Asril.
Untuk itu, Sekretariat KPU Sultra dalam momentum memperingati hari lahirnya Nabi Muhammad SAW yang bertepatan dengan 12 Rabiul Awal 1446 Hijriyah dan 16 September 2024 mengajak seluruh masyarakat di Bumi Anoa menyalurkan hak suaranya di Pilkada mendatang.
“Mari kita sama-sama menyukseskan Pilkada. Suara kita sangat menentukan untuk lima tahun ke depan,” pungkas Asril.
Tablig akbar ini menghadirkan penceramah terkemuka yang membawakan tausiyah mengenai peran penting masyarakat dalam menjaga kedamaian selama proses Pilkada.
Discussion about this post