<strong><a href="http://penasultra.id/">PENASULTRA.ID</a>, KENDARI</strong> – Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara buruh pelabuhan bersama Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sulawesi Tenggara (Sultra), Hado Hasina dan KSOP di aula gedung DPRD Sultra pada Rabu 27 Januari 2021 berakhir ricuh. Kericuhan terjadi dipicu lantaran para buruh tak mendengar pernyataan Kadishub yang menyebut bahwa mahasiswa tak setuju jika ada aktivitas bongkar muat kapal rakyat di pelabuhan fery Wawonii. Sontak, pernyataan Hado Hasina tersebut dianggap tak memihak buruh pelabuhan sehingga menyulut kemarahan massa aksi yang tengah mengikuti RDP yang dipimpin Ketua Komisi III DPRD Sultra, Suandi Andi dan juga dihadiri Asisten I Setda Sultra, Basiran. <strong>Laporan: Supyan Hadi</strong> <strong>Editor: Irwan</strong>
Discussion about this post