“Ini harus dibangun drainase sesuai dengan kondisi kebutuhan dan harus berkoordinasi dengan pihak Dinas PU Konut,” ucap Wakil Bupati Konut menegaskan.
Sosialisasikan DBON, Menpora dan PWI Siap Teken MoU di HPN 2022 https://t.co/k2kW8OGPMO
— Penasultra.id (@penasultra_id) January 14, 2022
Atas temuan tersebut, PT. AGB dan PT Teratai diminta segera berkoordinasi dengan pihak terkait guna mengantisipasi hal-hal yang merugikan masyarakat. Terlebih, saat ini telah memasuki musim penghujan.
“Melalui komunikasi yang baik, kami ingin para pelaku usaha segara membangun drainase dan jembatan secepatnya. Kalau tidak, kami dari pihak Pemerintah Kabupaten Konawe Utara akan segera melakukan penutupan atau pemberhentian kegiatan,” tekan Abu Haera.
Sementara itu, Ketua DPRD Konut, Ikbar mengaku bahwa kehadirannya bersama Wakil Bupati Konut tak lain untuk mengawasi dan meninjau secara langsung aktivitas PT. AGB dan PT Teratai.
“Alhamdulillah, mereka bersedia membangun drainase dan jembatan. Kedua perusahaan juga telah membuat surat pernyataan,” kata Ikbar memungkasi.
Discussion about this post