Selanjutnya kelas Embu pasangan kyukenshi putra dewasa dengan atlet atas nama Alditia dan Muh Fitrah Firmansyah.
Menurut Lawama, para atlet yang akan mengikuti Kejurnas ini merupakan hasil seleksi uji tanding menuju Porprov Sultra beberapa waktu lalu.
“Tentunya pertandingan ini sebagai salah satu uji coba bagi atlet kita yang akan bermain di Porprov Sultra November 2022 mendatang di Baubau-Buton,” terang anggota DPRD Kendari itu.
Sebelumnya, ke-12 atlet telah mengikuti pemusatan latihan dibawa tempaan para pelatih yang merupakan mantan-mantan atlet berprestasi di zamannya. Mereka itu antara lain, Senpai Abdul Salam, Senpai Thamrin dan Senpai Wais Meronda.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat ini sudah 55 kabupaten kota se Indonesia yang telah mendaftarkan atletnya. Termasuk, satu tim dari luar negeri yakni Kota Phnom Penh Kamboja.
Pada Kejurnas yang sama di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim) pada 22-25 Agustus 2019 lalu, Perkemi Kota Kendari berhasil meraih 4 medali.
Empat medali tersebut terdiri dari 1 medali emas, 2 medali perak dan satu medali perunggu. Satu medali emas diraih oleh kensi atau atlet atas nama Sitti Zubmawati untuk randori perorangan putri kelas 54-57 kg.
Medali perak diraih oleh Rical yang turun pada randori perorangan putra kelas 60-65 kg. Medali perak kedua diraih oleh La Ode Muh Hasnur pada randori perorangan putra kelas 65-70 kg. Medali perunggu diraih oleh kensi atas nama Nur Saban Riska kelas randori putri.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post