“Akan selalu ada banyak varian, mikroba mungkin ada lebih lama dari kita sebagai spesies. Mikroba sangat beradaptasi untuk bertahan hidup dan mereka akan terus melakukan itu,” jelas Ryan.
Lampaui Target, Realisasi Investasi Konsel Peringkat Dua se Sultra https://t.co/R5Ls0H1D9n
— Penasultra.id (@penasultra_id) February 18, 2022
Ryan menyebut, virus tidak akan menghilang. Olehnya itu, memberhentikan virus bukanlah jadi tujuan utama, melainkan bagaimana mengakhiri situasi darurat kesehatan masyarakat yang mana bisa dicapai lewat vaksinasi lengkap.
“Itu mengapa WHO mengimbau masyarakat global untuk terus melakukan vaksinasi. Agar setiap bagian dari komunitas dapat terlindungi,” tuturnya.
Jika ini terus dilakukan, Ryan menilai, infeksi Covid-19 bisa jadi hal normal di dunia. Seperti contohnya, negara-negara yang beradaptasi untuk hidup berdampingan dengan penyakit pneumonia atau penyakit lain yang faktanya bisa merenggut jiwa manusia pada beberapa dekade lalu.
“Saya berharap, dunia bisa sampai di titik di mana infeksi C-19 hanyalah seperti ‘serangga’ yang mana situasinya bisa dikelola dan ditangani melalui terapi dan vaksin,” Ryan memungkasi.
Discussion about this post