Adapun berbagai program kuliner ini akan tersedia di berbagai pusat perbelanjaan. Ada Nusantara Food Fest di Kuningan City, Craving Food Culinary Festival di The Park Solo, Kuliner Kampung Halaman di Grand City Mall, Jogja City Food di Jogja City Mall, Food Party di Lippo Plaza Medan, The Best Indonesian Food Festival di Pluit Village, dan lain sebagainya.
“Kehadiran ragam kuliner khas Indonesia di WICSF 2019 ini tentunya tak lepas dari tujuan meningkatkan dan mengangkat jajanan tradisional Indonesia khususnya yang dikelola oleh usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), sehingga ke depannya sajian kuliner nusantara semakin dikenal di kancah internasional dan mampu meningkatkan omzet dan transaksi UMKM,” kata Menpar.
Selain memanjakan pengunjung dengan berbagai sajian kuliner nusantara, WICSF 2019 juga dilengkapi ragam program belanja dan diskon menarik yang dapat dijumpai di berbagai pusat perbelanjaan Indonesia. Menariknya, WICSF 2019 akan diselenggarakan bersamaan dengan perayaan 10 tahun ditetapkan batik Indonesia sebagai warisan budaya oleh UNESCO.
Ketua Umum DPP APPBI A. Stefanus Ridwan S. mengatakan, WICSF merupakan bentuk komitmen APPBI untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia secara menyeluruh.
“Kami berharap WICSF 2019 dapat menjadi daya tarik baik bagi wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara, sehingga ke depan pusat perbelanjaan juga dapat berperan sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia. Dengan diadakannya kembali WICSF, kami berharap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Optimisme ini berangkat dari meningkatnya jumlah pusat perbelanjaan yang berpartisipasi dalam WICSF 2019 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” ujar Stefanus.
Discussion about this post