Mengaku mengenal stunting sudah sejak lama, Yayuk mengatakan kala masih aktif sebagai petenis ia kerap meninggalkan buah hatinya. Kala itu anaknya masih usia dini, ditinggal di rumah demi menjalankan tugas negara sebagai petenis profesional.
“Bukan berarti saya lepas. Saya tetap memantau ketika lagi sibuk, dan suami melakukan pendampingan terhadap anak di rumah ketika saya tidak di rumah,” ucapnya.
Yang penting, kata Yayuk mengingatkan, asupan makanan bergizi bagi ibu muda dan ibu hamil harus diperhatikan.
“Kalau sarapan harus ada ekstra telur, daging atau ikan. Jadi, kita harus memperhatikan anak sejak usia dini, sejak di kandungan,” tutur Yayuk.
Mengenang masa lalunya, Yayuk mengatakan saat ibunya mengandung dirinya, ia yakin asupan gizi yang diberikan ibunya cukup memadai. Boleh jadi karena orang tua Yayuk berharap buah hatinya akan dibentuk sebagai seorang olahragawati. Memang, sejak usia lima tahun, oleh ayahnya Yayuk sudah dikenalkan dengan olahraga tenis.
“Maka, ketika saya hamil, saya pun ingin anak saya yang lahir harus sehat, cerdas dan tak kurang suatu apapun. Apa yang harus saya konsumsi, selalu saya konsultasikan dengan dokter kandungan,” jelas Yayuk yang menilai penurunan dan pencegahan stunting tidak mungkin dilakukan BKKBN semata.
Pencegahan dan penurunan stunting di mata Yayuk adalah harga mati. Tidak boleh ditawar dan harus dijalankan segera. Karena itu, ia memberi apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang begitu ‘concern’ dengan program percepatan penurunan stunting.
“Mereka adalah anak-anak masa depan bangsa ini. Dari mereka lahir pemimpin bangsa yang kita harapkan. Akan menjadi kekuatiran bersama kalau angka stunting belum mampu kita turunkan,” urai Yayuk.
Alotnya menurunkan stunting di negeri ini, ditengarai Yayuk juga akibat masih ada keluarga yang malu mengakui anaknya mengalami stunting. Namun Yayuk optimis percepatan penurunan stunting akan terealisasi menuju 14 persen pada 2024. Hal ini melihat BKKBN begitu massif membangun kemitraan dan menggerakkan komponen bangsa untuk mempercepat penurunan stunting.
“Saya sendiri diberi amanah sebagai salah satu Duta Bunda Asuh Anak Stunting,” ujarnya.
Discussion about this post