“Ini sifatnya pinjaman tapi itu tetap menjadi utang negara. Ada beberapa tahapan seperti melakukan sosialisasi agar masyarakat dan pemerintah paham mengenai program ini,” ujar La Ngkarisu.
Tidak hanya sosialisasi, tambahnya, tapi program ini juga melakukan bimbingan teknis dan pendampingan secara khusus melalui fasilitator kelurahan ataupun kecamatan.
Untuk diketahui, daftar kelurahan yang menerima BPM padat karya yakni, Andonouhu, Rahandouna, Poasia, Benua Nirae, Tobimeita, Alolama, Baruga, Lepo-Lepo, Watubangga, Wundudopi, Anaiwoi, Wawowangu, Pondambea, Mokoau, Watulondo dan Wua-Wua.
Penulis: Via Alvia
Editor: Yeni Marinda
Page 2 of 2
Discussion about this post