PENASULTRA.ID, WAKATOBI – Proyek pengembangan fasilitas dan penguatan pelabuhan di Kaledupa, Tomia dan Binongko (Katobi) terancam batal direalisasikan pada 2023.
Rencana pembatalan tersebut buntut dari adanya sorotan terhadap proyek pengembangan dan penguatan fasilitas pelabuhan Pangulubelo Wakatobi yang dilakukan segelintir aktivis dan media termasuk DPRD Wakatobi.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas III Wanci, Arman Saleh saat diwawancarai sejumlah awak media usai menghadiri kegiatan diklat dasar-dasar keselamatan kapal tradisional (BST KLM) dan kecakapan kapal tradisional penangkap ikan SKK 60 mil disalah satu hotel di Wakatobi, Selasa 23 Agustus 2022.
Arman Saleh mengatakan, adanya sorotan tersebut membuat dirinya ditegur atasan, sehingga merasa tidak nyaman meskipun tidak melanggar hukum.
Ketidak nyamanan tersebut mengurungkan niatnya untuk melanjutkan usulan pengembangan pelabuhan di Buranga Kaledupa, Tomia dan Binongko pada 2023 mendatang.
Discussion about this post