PENASULTRA.ID, SULAWESI BARAT – Pertamina terus berupaya menjaga ketersediaan liquified Petroleum gas (LPG) 3kg ditiap daerah.
Namun, tak dapat dipungkiri di tingkat pengecer dan konsumen, kadang masyarakat yang berhak menggunakan LPG 3kg kesulitan mendapatkannya. Sebab rumah tangga menengah keatas, restoran dan UMKM ber omzet ratusan juta masih saja menggunakan LPG 3 kg.
Kondisi inilah yang mendorong Pertamina melalui Marketing Operation Region (MOR) VII berupaya memastikan LPG 3kg tepat sasaran dengan menggunakan E-Warung.
Terobosan yang pertama dilakukan di Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Sales Area Sultengbar bekerja sama dengan Pemkab Polewali Mandar.
Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan, sejak Agustus 2020 pihaknya sedang melakukan uji coba penyaluran LPG 3kg melalui e-warung di Polewali Mandar dengan menargetkan ke keluarga kategori sangat miskin dan miskin.
“Letelah selesai semua, dilanjutkan ke keluarga kategori hampir miskin dan rentan miskin,” kata Laode melalui rilis persnya, Rabu 16 September 2020.
Menurutnya, hingga saat ini, telah melakukan uji coba di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Polewali Kota untuk 3.251 keluarga miskin dan Kecamatan Wonomulyo untuk 2.987 keluarga miskin.
“Sampai akhir September 2020, kami menargetkan ada tiga tambahan kecamatan lagi, yaitu di Kecamatan Matakali Mapili dan Kecamatan Campalagian,” ungkap Laode.
Discussion about this post