Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar, Sahabuddin mengatakan, dengan AJP-Asli mendapat rekomendasi dari PPP, sudah cukup mengantarkan keduanya maju di Pilwali Kota Kendari.
Pasalnya, jika dilihat dari perolehan kursi, Partai Golkar memiliki enam kursi dan PPP satu kursi. Dengan demikian, syarat 20 persen dari jumlah kursi DPRD Kota Kendari, keduanya sudah memenuhi syarat yakni minimal tujuh kursi.
“Benar, Pak AJP-ASLI baru saja terima rekomendasi pasangan dari PPP. Tinggal menunggu rekomendasi dari Partai Golkar, yang kemungkinan awal Juli sudah keluar rekomendasinya,” Sahabuddin memungkas.
Sekadar diketahui, figur AJP saat ini memang paling dijagokan pada Pilwali Kota Kendari 2024. Bocoran survei opini publik Kota Kendari yang dilakukan oleh Indikator menyebutkan AJP unggul jauh atas dua pesaing terdekatnya, Siska Karina Imran (SKI) dan Sitya Giana Nur Alam (SGA)
Dalam slide survei yang dilaksanakan 3-11 Mei 2024 itu, menampilkan simulasi elektabilitas tiga kandidat. AJP berhasil memimpin jauh dengan selisih signifikan hingga 15 persen.
AJP yang diprediksi sejumlah pihak bakal memenangkan Pilwalkot Kendari mencatat elektabilitas di angka 35,8 persen, disusul SKI 19,1 dan SGA 18,2 persen. Mereka yang belum menentukan jawaban dan pilihan di angka 26,9 persen.
Penulis: Pyan
Editor: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post