• Latest
  • Trending
  • All
  • #Headline
  • Advetorial
  • Kepulauan
  • Daratan

Anak Sekolah-Teknologi Kecerdasan: Jalan Menuju Kedaulatan Digital Indonesia

14 Juni 2025

Atas Permintaan KPK RI, Kemenhut Cabut IPPKH PT GKP di Pulau Wawonii

15 Juni 2025

Baubau Juara Umum Kejurda Atletik Sultra 2025

15 Juni 2025

Gubernur Sultra Luncurkan Desa Ketahanan Pangan di Alebo Konsel

14 Juni 2025

Hasnur Riung Sinergi Tegaskan Komitmen pada Pengembangan SDM Lokal

14 Juni 2025

Hasnur Group Raih Dua Penghargaan di Top CSR Awards 2025

14 Juni 2025

CKB Logistics Perluas Ekspansi Armada-Fasilitas Gudang Baru

13 Juni 2025

Kubu Hendry dan Zulmansyah Tandatangani SK Panitia Kongres Bersama PWI

13 Juni 2025

Video: Penamatan Siswa TK Kuncup Pertiwi

12 Juni 2025

Kreasi UMK Binaan Pertamina Sulawesi, Ubah Limbah Jadi Primadona Ekspor

12 Juni 2025

Gubernur Sultra dan Menteri PU Bahas Pembangunan Jembatan Buton-Muna

11 Juni 2025

Lebih Dekat dengan Warga Luwu, Asmo Sulsel Resmikan AHASS Bolong Raya Motor

11 Juni 2025

Asmo Sulsel Dukung Program Teguran Simpatik Polres Gowa

11 Juni 2025
Minggu, 15 Juni 2025
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Profil
  • Redaksi
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Hak Jawab
Penasultra.id
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
No Result
View All Result
Penasultra.id
No Result
View All Result
  • #Headline
  • PenaPembaca
  • PenaHealth
  • PenaKuliner
  • PenaOto
  • LayarPena
  • PenaSport
  • LensaPena
  • FigurPena
ADVERTISEMENT
Home PenaPembaca

Anak Sekolah-Teknologi Kecerdasan: Jalan Menuju Kedaulatan Digital Indonesia

Redaksi Penasultra.id by Redaksi Penasultra.id
14 Juni 2025
in PenaPembaca
A A
0

Ilustrasi. Foto: pixabay

2
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappLine
ADVERTISEMENT

Sebaliknya, dengan mengintegrasikan teknologi dalam kurikulum, sekolah justru bisa menjadi ruang pemberdayaan digital.

Upaya akselerasi digitalisasi pendidikan tidak hanya sebatas pengadaan perangkat atau konektivitas. Ia mencakup peningkatan kapasitas guru, pengembangan konten pembelajaran berbasis proyek, dan kolaborasi dengan industri teknologi.

Riset oleh Latifah dkk. (2023) menemukan bahwa pelatihan literasi teknologi bagi guru berdampak positif terhadap peningkatan kualitas pembelajaran berbasis AI dan coding. Guru menjadi lebih percaya diri dan inovatif dalam mendesain pengalaman belajar yang kontekstual dan kolaboratif.

Transformasi pendidikan di Indonesia tak lagi dapat ditunda. Di tengah arus deras digitalisasi global, sistem pembelajaran nasional harus mampu mengejar ketertinggalan bukan hanya dari segi infrastruktur, tapi juga dari pendekatan pedagogis yang mampu menjawab tantangan abad ke-21.

Baca Juga

Digitalisasi, Guru, dan Infrastruktur: Tiga Pilar PHTC Menuju Pendidikan Modern

Bersama Mahasiswa, blu by BCA Digital Bangun Generasi Melek Finansial

Wabup Konsel Pimpin Tim Khusus Jajaki Kerja Sama Perguruan Tinggi

Tips Mudah Belajar Bagi Dosen-Mahasiswa di Kampus dengan AI

Salah satu instrumen strategis yang kini mulai dioptimalkan oleh Kemendikbudristek adalah pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang tidak hanya berperan sebagai alat ukur hasil belajar, tetapi juga sebagai cermin diagnostik terhadap potensi, kekuatan, dan kelemahan peserta didik secara lebih holistik.

Data Kemendikbudristek (2023) menunjukkan bahwa TKA yang diterapkan pada jenjang SMP dan SMA mampu mengungkap pola pembelajaran siswa dengan lebih tajam.

Salah satu temuan paling menarik adalah bahwa siswa yang pernah mendapatkan paparan pembelajaran berbasis coding menunjukkan capaian 18,4% lebih tinggi dalam aspek numerasi dan 21,7% lebih baik dalam aspek pemecahan masalah dibandingkan dengan siswa yang tidak pernah mengikuti kegiatan serupa.

Ini bukan sekadar angka—ini adalah bukti bahwa integrasi teknologi dalam kurikulum bukanlah hiasan futuristik, melainkan kebutuhan mutlak. Ironisnya, belum semua sekolah memiliki kesempatan yang sama untuk mengejar integrasi digital semacam ini. Ketimpangan infrastruktur masih menjadi hambatan besar.

Survei BPS (2023) mencatat bahwa dari 148 ribu satuan pendidikan dasar dan menengah di Indonesia, baru sekitar 37,6% yang memiliki akses internet stabil. Bahkan, hanya 19% sekolah di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar) yang memiliki perangkat digital memadai untuk menunjang pembelajaran berbasis teknologi.

Maka wajar bila keberhasilan pendidikan digital saat ini lebih banyak terjadi di kantong-kantong urban.

Keberhasilan digitalisasi pendidikan bukan sekadar hasil kerja kementerian semata. Ini adalah simfoni multipihak. Pemerintah pusat dan daerah wajib satu frekuensi dalam mengarusutamakan anggaran dan regulasi yang berpihak pada digitalisasi pendidikan.

Dalam APBN 2024, alokasi pendidikan mencapai 665 triliun rupiah, namun hanya 4,7% yang secara spesifik diperuntukkan bagi pengembangan teknologi pendidikan. Ini menandakan bahwa prioritas masih terpecah.

Sekolah juga dituntut untuk tidak hanya adaptif terhadap perubahan, tetapi juga proaktif mencari kemitraan. Dunia usaha, dalam hal ini perusahaan teknologi dan startup pendidikan, bisa dan seharusnya menjadi mitra strategis.

Program CSR dari perusahaan seperti Microsoft, Google, hingga Dicoding sejatinya telah membuka pelatihan coding gratis untuk siswa dan guru. Bahkan hingga tahun 2023, lebih dari 120 ribu siswa telah mendapatkan sertifikasi digital dari pelatihan Google Career Certificates yang disalurkan melalui program Kemendikbudristek.

Angka itu belum mencapai 10% dari total populasi siswa SMA/SMK di Indonesia. Namun pertanyaannya: apakah program ini sudah menjangkau semua wilayah? Jawabannya belum.

Data Kemendikbudristek menyebutkan bahwa hingga 2024, baru sekitar 38% sekolah yang benar-benar menerapkan Kurikulum Merdeka secara utuh. Maka, langkah ke depan harus lebih strategis dan menyeluruh.

Kita tidak bisa hanya menilai pendidikan dari skor ujian akhir. Kita harus mulai mengubah orientasi kebijakan pendidikan dari sekadar penilaian administratif menjadi pengembangan kapasitas berpikir kritis, pemecahan masalah, dan literasi teknologi. TKA dapat menjadi alat ukur yang revolusioner jika terus dikalibrasi dan dihubungkan langsung dengan intervensi kurikulum berbasis teknologi.

Dengan begitu, integrasi pembelajaran coding dalam sistem pendidikan bukanlah pilihan tambahan, tetapi keniscayaan. Dan TKA, dalam bentuknya yang terus dikembangkan, dapat menjadi motor penggerak perubahan jika didukung oleh kebijakan afirmatif dan sinergi lintas sektor yang konsisten.

Inilah saatnya pendidikan Indonesia tidak hanya mengejar dunia—tetapi juga mendefinisikan masa depannya sendiri. Karena itu, sudah saatnya pemerintah mengambil langkah konkret dan sistematis. AI dan coding harus menjadi bagian wajib dalam kurikulum nasional sejak pendidikan dasar.

Ini bukan sekadar pelajaran teknis, tetapi sarana mempersiapkan generasi masa depan dengan nalar digital dan kemampuan beradaptasi yang tinggi. Para guru dan kepala sekolah pun harus diperlengkapi dengan pelatihan literasi teknologi yang diwajibkan dan didukung oleh insentif nyata berupa tunjangan, sertifikasi, atau percepatan jenjang karier.

Tak kalah penting, sekolah-sekolah di wilayah 3T harus menjadi prioritas utama dalam pembangunan infrastruktur TIK, agar kesetaraan digital tidak menjadi utopia. Dan agar langkah-langkah ini bersifat kolaboratif, pemerintah perlu membangun konsorsium nasional lintas kementerian, dunia industri, serta masyarakat sipil untuk mendesain konten dan metode pembelajaran AI dan coding yang sesuai dengan kebutuhan dan konteks lokal.

Kedaulatan digital Indonesia tidak akan terwujud hanya melalui jargon dan retorika. Ia menuntut aksi nyata dari ruang kelas, kebijakan publik, hingga penguatan ekosistem digital yang merata dan berkeadilan. Dan itu semua dimulai dari satu langkah strategis: memastikan bahwa setiap anak Indonesia belajar coding dan AI hari ini, demi masa depan yang lebih merdeka, adil, dan berdaulat.(***)

Penulis adalah Mahasiswa & Pengamat Ekonomi dan Pendidikan UIN Saizu

Jangan lewatkan video populer:

Page 2 of 2
Prev12
Tags: Anak SekolahFadil MamanKedaulatan DigitalMahasiswaPengamat EkonomiTeknologi KecerdasanUIN SAIZU
Share1Tweet1SendShare
Pasang Iklan Penasultra

ADVERTISEMENT
Previous Post

CKB Logistics Perluas Ekspansi Armada-Fasilitas Gudang Baru

Next Post

Hasnur Group Raih Dua Penghargaan di Top CSR Awards 2025

RelatedPosts

Menakar 100 Hari Kepemimpinan ASR-Hugua

9 Juni 2025

Ngeri, Anak-anak Main Judol

2 Juni 2025

Peluang dan Tantangan Budidaya Keramba Apung di Teluk Buton Tengah

1 Juni 2025

Digitalisasi, Guru, dan Infrastruktur: Tiga Pilar PHTC Menuju Pendidikan Modern

23 Mei 2025

Gaya Hidup Tak Sehat Jadi Pemicu Lonjakan Kasus Diabetes, Ini Strategi Penanggulangannya

4 Mei 2025

Refleksi HUT Sultra ke-61: Ketahanan Pangan, Tambang dan Hutan Kita

27 April 2025
Load More
Next Post

Hasnur Group Raih Dua Penghargaan di Top CSR Awards 2025

Discussion about this post

PenaEkobis

PenaEkobis

Hasnur Riung Sinergi Tegaskan Komitmen pada Pengembangan SDM Lokal

by Redaksi Penasultra.id
14 Juni 2025
0

PENASULTRAID, JAKARTA - Hasnur Group kembali meraih penghargaan nasional di ajang Top CSR Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Majalah TopBusiness...

Read moreDetails

Hasnur Group Raih Dua Penghargaan di Top CSR Awards 2025

14 Juni 2025

CKB Logistics Perluas Ekspansi Armada-Fasilitas Gudang Baru

13 Juni 2025

Lebih Dekat dengan Warga Luwu, Asmo Sulsel Resmikan AHASS Bolong Raya Motor

11 Juni 2025

Wamendagri Minta Belanja Daerah Dimaksimalkan untuk Jaga Pertumbuhan Ekonomi

10 Juni 2025

Recommended Articles

Kapolri Ungkap Capaian Kinerja Polri, Ini Hasilnya

3 Juli 2021

Peduli Sesama, DPC Gerindra Buton Salurkan Bantuan Sembako

26 April 2021

Public Display Kendari, Kalla Toyota Tawarkan Promo Angsuran Mulai Rp2 Jutaan

11 Januari 2022

Dukung Potensi Generasi Muda, Tri Lanjutkan Program H3yStar 3

11 Desember 2024

Temui Menag RI, Pj Gubernur Sultra Matangkan Transformasi IAIN Kendari Jadi UIN

18 Desember 2024
Load More

Populer Minggu Ini

  • Pengusaha Muda di Mubar Ini Apresiasi Terobosan Darwin-Ali Basa

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • Menakar 100 Hari Kepemimpinan ASR-Hugua

    21 shares
    Share 8 Tweet 5
  • Sekdes Lakarinta Diduga Curangi Iuran BPJS Kesehatan Perangkat Desa

    33 shares
    Share 13 Tweet 8
  • Gubernur Sultra dan Menteri PU Bahas Pembangunan Jembatan Buton-Muna

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Gubernur ASR Paparkan Program Prioritas 5 Tahun ke Depan Saat Musrenbang RPJMD

    10 shares
    Share 4 Tweet 3
logo penasultra

penasultra.id
PT Pena Sultra Grup
(Penerbit/Pengelola Penasultra.id)
NPWP: 93.591.690.8-811.000

Kontak »

Advetorial

Evaluasi Pilkada 2024, Cara KPU Sultra Siapkan Strategi Pemilu Lebih Berkualitas

KPU Sultra Resmi Tetapkan Pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Terpilih 2025-2030

Video: Sinonggi dengan Kambatu-Tawaoloho Semakin Diminati

Link Corner

  • Dewan Pers
  • Persatuan Wartawan Indonesia
  • Serikat Media Siber Indonesia
  • Siberindo.co
  • Dinamikasultra.com
  • Triaspolitika.id
  • Metrosultra.id
  • Bikasmedia.com

  • Profil
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Hak Jawab
  • Kontak
  • Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️

error: Maaf tidak bisa.!!
No Result
View All Result
  • Home
  • Sulawesi Tenggara
    • MetroKendari
    • Daratan Sultra
      • Bombana
      • Kolaka
      • Koltim
      • Kolut
      • Konawe
      • Konsel
      • Konut
    • Sultra Kepulauan
      • Konkep
      • Baubau
      • Buton
      • Buteng
      • Butur
      • Busel
      • Mubar
      • Muna
      • Wakatobi
  • Gaya Hidup
    • PenaEntertain
    • PenaHealth
    • PenaKuliner
    • PenaOto
    • PenaTekno
    • PenaDestinasi
  • Style Pena
    • PodcastPena
    • FigurPena
    • LayarPena
    • LensaPena
    • PenaPembaca
  • News Room
    • PenaNusantara
    • PenaEkobis
    • PenaHukrim
    • PenaSport
    • PenaEdukasi
    • PenaPolitik
    • PenaCelebes
    • PenaMancanegara
  • Advetorial
  • Link Corner
    • Dewan Pers
    • Persatuan Wartawan Indonesia
    • Serikat Media Siber Indonesia
    • Siberindo.co
    • Dinamika Sultra
    • Trias Politika
    • Metrosultra.id
    • Bikasmedia.com
SMSI - Dewan Pers Penasultra.id

Copyright © 2023 Penasultra.id, Made with ❤️