PENASULTRAID, GAZA – Setelah berangkat pada Selasa 19 Agustus 2025 dan berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Palestina dan Yordania di Rabu (20/8) pagi, Delegasi Aksi Peduli Palestina Laznas PPPA Daarul Qur’an bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang melanjutkan misi kemanusiaan untuk menyampaikan bantuan amanah donatur untuk rakyat Palestina.
Penyaluran Hari Pertama di Camp Wihdat, Amman, Yordania
Ketua Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Ustadz Muhammad Anwar Sani mengatakan, bantuan pada hari pertama Rabu, 20 Agustus 2025 diberikan kepada para pengungsi Palestina yang tinggal di kawasan Wihdat. Camp ini merupakan salah satu kantong pengungsian terbesar di perbatasan Yordania.
Suasana penuh haru menyelimuti pembagian bantuan. Anak-anak dan keluarga pengungsi berbaris rapi menerima bingkisan berisi kebutuhan pokok dan makanan siap santap. Bagi mereka, bantuan ini menjadi penguat harapan di tengah kondisi hidup yang serba terbatas.
“Di hari pertama, sebanyak 250 paket dalam bentuk food box dan hot meals dibagikan kepada rakyat Palestina. Food box yang berisi paket makanan diberikan kepada wanita, orang tua dan anak-anak untuk memenuhi kebutuhkan pangan keluarga mereka,” ujar Anwar Sani dalam keterangannya, Senin 25 Agustus 2025.
Distribusi paket makanan di Wihdat ini merupakan bagian dari penyaluran amanah dana kemanusiaan dari donatur Laznas PPPA Daarul Qur’an dan masyarakat Kota Tangerang juga Banten.
Bagi para pengungsi yang antre di bawah terik matahari, bantuan itu mungkin hanya bertahan beberapa hari. Namun bagi hati mereka, ingatan akan saudara jauh di Indonesia yang menolak membiarkan Palestina dilupakan, akan bertahan jauh lebih lama.
Penyaluran Hari Kedua di Camp Jabal Nahdif, Amman, Yordania
Discussion about this post