Masih kata Saldy, pihaknya selalu menghimbau kepada para lurah dan masyarakat khususnya wilayah pesisir DAS Wanggu, untuk memperhatikan sampah. Dan itu dilakukan dengan pendekatan persuasif mengingatkan masyarakat bahaya banjir.
“Kondisi cuaca susah kita prediksi. tapi kita tetap lakukan deteksi dini. Sambil kita hanya menunggu informasi dari BMKG perkembangan cuaca Kota Kendari,” tuturnya.
“Saya juga selalu melakukan koordinasi dengan pemerintah kota (Pemkot) dalam hal ini Wali Kota Kendari dan Pemprov Sultra untuk memperhatikan kondisi infrastruktur di Kecamatan Baruga,” pungkas Saldy.
Penulis: Basisa
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post