Untuk di bidang perumahan, ribuan masyarakat memperoleh bantuan bedah rumah baik dari anggaran APBD Konut maupun APBN sharing pemerintah pusat.
“Apa ada jaminan ketika semua anggaran program masyarakat senilai puluhan miliar kita alihkan ke pembangunan gedung dapat menangani masyarakat ketika sakit dan butuh biaya besar? Ketika masyarakat butuh biaya tambahan pendidikan? Tolong dipahami itu. Kita punya konsep berkepemimpinan agar terarah. Tinggal periode kedua saya menuntaskan pembangunan infrastruktur salah satunya ibu kota,” tuturnya.
Konsep Tata Ruang Ibu Kota
Ruksamin mengakuinya, penuntasan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) ibu kota Wanggudu memang memakan waktu begitu lama. Namun, meski pelan, saat ini prosesnya telah disetujui oleh Badan Informasi Geospasial (BIG).
Setelah dari situ, maka pihak DPRD Konut mensahkannya sebagai Perda. Sebagai bayangan, detail konsep ibu kota Wanggudu bakal dilewati kabel Telkom bawah tanah, kabel PLN bawah tanah, pipa PDAM termasuk saluran drainase juga tengah disiapkan.
“Alhamdulillah sudah selesai tinggal didorong di DPRD untuk disahkan. Sambil berproses RDTR maka kita juga fokus pada peningkatan SDM dan pelayanan kesehatan serta pembangunan infrastruktur di daerah. Insyallah 2021 kita benahi ibu kota Wanggudu,” pungkas Ruksamin.
Penulis: Iwan Charisman
Editor: Irwan
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post