Keduanya lebih memilih tunduk pada aturan yang berlaku. Adapun beberapa pejabat eselon 3 dan 4 dilantik itu hanya untuk mengisi jabatan yang selama ini kosong.
Adapun beberapa capaian kepemimpinan Haliana-Ilmiati Daud dalam masa 6 bulan pertama menjabat sebagai Bupati diantaranya:
Program Merdeka Pangan
Dari sejumlah program yang direncanakan OPD terkait untuk mendukung program merdeka pangan, Dinas Pertanian telah melaunching penanaman komoditas bawang merah dengan melibatkan masyarakat petani. Untuk langkah awal Dinas Pertanian memberi bantuan bawang merah sebanyak 2,8 Ton yang ditanam dilahan sebesar 4 hektar milik masyarakat dan adat Mandati.
Kedepan hasil pertanian bawang merah akan dibeli Pemerintah Daerah, kemudian dipasarkan ke daerah sejumlah daerah yang membutuhkan bawang merah, salah satunya Kabupaten Mimika.
Selain komoditas bawang merah, Pemda juga mendorong pengembangan padi, sorgum dan pangan lokal lainnya secara berkelanjutan untuk memperkuat ketahanan pangan lokal.
Untuk ketahanan pangan dibidang Kelautan dan Perikanan, Dinas Kelautan Perikanan (DKP) mengembangkan budidaya udang vaname. Saat ini DKP telah melakukan pilot project (uji coba) budidaya dengan sistem bioflog, tanpa merusak lingkungan. Dari hasil budidaya ini Pemda akan membelinya melalui Perusda kemudian diekspor keluar negeri.
Untuk memperbaiki ekonomi masyarakat, Pemda bakal membimbing masyarakat kemudian agar terdorong untuk melakukan budidaya secara mandiri dalam skala industri rumah tangga.
Tahun 2022, DKP mulai fokus menuntaskan AMDAL kawasan, sekaligus menggenjot pembangunan Tempat Pelelangan Ikan di Desa Numana untuk dijadikan Sentra Bisnis Perikanan Terpadu (SBPT).
Hal ini bertujuan untuk menampung hasil tangkapan nelayan dengan cara dibeli, kemudian dipasarkan ke daerah lain melalui Perusahaan Umum Daerah (Perumda) yang Raperda-nya saat ini sedang dibahas di DPRD Kabupaten Wakatobi.
Discussion about this post