Salah satu yang menjadi daya tarik dan dikembangkan saat ini adalah ekowisata penyu. Kegiatan ekowisata penyu merupakan binaan Universitas Muhammadiyah Luwuk dan JOB Tomori. Ekowisata penyu difokuskan pada perlindungan penyu dan peningkatan pendapatan masyarakat melalui ekowisata.
Konsep ekowisata yang dikembangkan di Sinorang Pantai menerapkan konsep yang memanfaatkan keberadaan habitat penyu maupun keberadaan penyu sebagai objek dan daya tarik wisatawan. Perencanaan ini akan memberikan pengetahuan kepada pengunjung mengenai pentingnya pelestarian penyu dan sebagai imbauan untuk menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.
Ekowisata penyu yang dikembangkan di Sinorang Pantai didasarkan pada prinsip pengembangan destinasi wisata agar berkelanjutan secara ekonomi, sosial dan lingkungan dengan membentuk suatu organisasi ekowisata yang terdiri dari para masyarakat yang berkompeten di bidang ekowisata serta melibatkan masyarakat dalam pelaksanaan jasa ekowisata serta berbasis kemitraan.
Sebelumnya telah dibentuk pengelola ekowisata penyu dengan nama ”Pelangi Penyu”. Pelangi penyu yang terdiri dari masyarakat setempat yang akan menjadi binaan dan akan didampingi oleh UMLB dan JOB Tomori untuk pengembangan pengelolaan ekowisata penyu.
Pengembangan ekowisata penyu berbasis masyarakat merupakan pola pengembangan ekowisata yang mendukung dan melibatkan masyarakat setempat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengelolaan ekowisata secara berkelanjutan.
Discussion about this post