<strong>PENASULTRA.ID, MUNA</strong> - Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Muna, Rustam mengatakan, berdasarkan pagu anggaran 2022, Dana Desa (DD) untuk 124 desa di Muna berkurang sebesar Rp14 miliar dari Rp124 miliar mejadi Rp110 miliar. "Jadi kalau kita estimasi rata, jadi satu desa itu DD nya berkurang masing-masing Rp118 juta," kata Rustam, Kamis 27 Januari 2022. Menurutnya, pengurangan pagu DD 2022 tidak hanya terjadi di desa-desa di Bumi Sowite tersebut, melainkan juga dialami oleh seluruh desa di Indonesia. <blockquote class="twitter-tweet"> <p dir="ltr" lang="in">Bupati Konsel Ikuti Rakor Evaluasi dan Pelaksanaan APBD 2022 <a href="https://t.co/MdPEmYHg53">https://t.co/MdPEmYHg53</a></p> — Penasultra.id (@penasultra_id) <a href="https://twitter.com/penasultra_id/status/1486570507076046852?ref_src=twsrc%5Etfw">January 27, 2022</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> Pagu anggaran DD seluruh Indonesia pada 2021 sebesar Rp72 triliun, kini terpangkas menjadi Rp68 triliun. "Berbicara kehilangan DD seratus juta lebih untuk satu desa itu pasti sesuatu yang besar, jadi pasti akan ada item pekerjaan yang sudah direncanakan pasti tidak mampu dibiayai akibat pengurangan itu. Jadi bicara pengaruh pastilah ada," mantan Kepala BKPSDM Muna ini memungkasi. <strong>Penulis: Sudirman Behima</strong> <strong>Editor: Yeni Marinda</strong> <strong>Jangan lewatkan video populer:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=oPZj98jH0KQ
Discussion about this post