<strong>PENASULTRA.ID, KONAWE UTARA -</strong> Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Konawe Utara (Konut) mengusulkan sebanyak 70 orang Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) yang berstatus SK 100 persen menerima Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). Hal itu diungkapkan Kadikbud Konut melalui Kepala Bidang Ketenagaan, Amrin saat ditemui di ruang kerjanya Senin 9 Agustus 2021. "Sebanyak 70 orang CPNS 2020 yang kami usulkan untuk mendapatkan TPP dengan syarat penerima TPP tidak sertifikasi dan sudah 100 persen," kata Amrin. Ia menambahkan, sebanyak 309 PNS dan CPNS 2019 telah menerima TPP sejak Januari 2021 lalu. Tak hanya itu 429 PNS guru juga menerima tunjangan fungsional guru. "Jadi tahun ini untuk CPNS 2020 kami mengusulkan kembali penerimaan TPP," ungkapnya. Khusus untuk TPP guru ini, lanjut Amrin, baru akan diterima jika sudah 100 persen dinyatakan PNS. Artinya sudah melewati berbagai tahapan mulai dari pembekalan penempatan pendidikan hingga pelantikan. <blockquote class="twitter-tweet"> <p dir="ltr" lang="et">Tahafut Elit Politik <a href="https://t.co/fqURbBRyuy">https://t.co/fqURbBRyuy</a></p> — Penasultra.id (@penasultra_id) <a href="https://twitter.com/penasultra_id/status/1424652842007240710?ref_src=twsrc%5Etfw">August 9, 2021</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> "Kalau dia statusnya masih 80 persen belum berhak dapat TPP, nanti 100 persen baru bisa dapat TPP," ucapnya. Ia menambahkan, lulusan CPNS 2020 untuk guru berjumlah 70 orang diusul. Dan diberikan TPP sabagai bahan pertimbangannya sama-sama melaksanakan tugas dengan fungsi yang sama. "CPNS guru 2020 ada 11 orang yang sudah sertifikasi, dan semua diberikan gajinya sesuai jabatannya," tuturnya. Ia berharap, guru yang telah mendapat TPP, diperhatikan penyetoran laporan dengan tepat waktu, penginputan data dan penyetoran penerima TPP tidak terlambat. <strong>Penulis : Iwan Charisman</strong> <strong>Editor: Basisa</strong> <strong>Jangan lewatkan video terbaru:</strong> https://www.youtube.com/watch?v=TGstlOCFUDs
Discussion about this post