“Kesempatan pelatihan ini jangan disia-siakan. Kalau tidak tahu, jangan malu bertanya,” pesan Gubernur Sultra.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sultra, M Ridwan Badallah yang juga ketua panitia melaporkan bahwa launching dan sosialisasi aplikasi Simdata ini digelar sebagai upaya memperkuat sistem pengelolaan data sektoral berbasis digital yang terintegrasi di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara.
Aplikasi Simdata merupakan platform resmi Pemprov Sultra yang dirancang untuk menghimpun dan mempublikasikan data sektoral dari seluruh perangkat daerah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
Ridwan menjelaskan bahwa pada 2025, Simdata resmi berkolaborasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sultra. Kolaborasi ini menjadikan Simdata sebagai fondasi utama dalam mendukung implementasi kebijakan Satu Data Indonesia di tingkat daerah.
Selain itu, aplikasi ini juga dirancang untuk menopang pelaksanaan Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS), agar seluruh data pembangunan yang dihasilkan OPD dapat disajikan secara akurat, seragam, terintegrasi, dan mudah diakses oleh semua pihak yang membutuhkan.
Ridwan menyebut, kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan sejumlah regulasi seperti Perpres Nomor 39 Tahun 2019, Pergub Sultra Nomor 10 Tahun 2021, dan SK Gubernur Nomor 446 Tahun 2022.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman teknis kepada OPD tentang cara input, unggah, dan validasi data ke dalam aplikasi Simdata, demi mendukung pengambilan kebijakan berbasis data yang terukur dan transparan.
Pada puncak acara ini, Gubernur ASR bersama Kepala Bappeda Sultra, Kadis Kominfo Provinsi Sultra, dan BPS Sultra secara simbolis meluncurkan aplikasi Simdata dengan menyentuh layar digital yang telah disiapkan.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post