Pernyataan tersebut menjadi ajakan nyata agar semua pengusaha tidak hanya beradaptasi, tetapi juga proaktif menghadapi perubahan.
Kadin, sebagai organisasi, harus bertransformasi untuk menjadi wadah yang efektif dalam menyatukan aspirasi dan mengatasi tantangan pengusaha.
Rusmin menyebut, Munaslub bukan hanya soal pemilihan pemimpin baru, melainkan momentum untuk memastikan bahwa Kadin dapat menjadi penggerak utama dalam memperkuat daya saing ekonomi Indonesia.
Keputusan strategis Kadin akan berdampak luas pada kondisi sosial-ekonomi nasional, dan ini menjadi tanggung jawab besar yang harus dipikul bersama.
“Sebagai Ketua Umum PB HIPTI, saya yakin kolaborasi dan inovasi adalah kunci untuk menghadapi era ini. Pengusaha tidak bisa berjalan sendirian. Kadin harus berfungsi sebagai jembatan antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Kepemimpinan yang kuat diperlukan untuk menciptakan peluang baru dari tantangan yang ada,” papar Rusmin.
Rusmin optimis, di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie, Kadin akan naik level. Lebih dari itu, pengusaha menengah ke bawah akan mendapat dorongan untuk berkembang dan tidak tenggelam dalam ketidakpastian.
Discussion about this post