Produksi ditangani oleh Rama Satia dan Benny K Wijaya, dengan mixing dan mastering dikerjakan oleh Rama di Sunrise Musikindo Recording Studio. Seluruh proses berada di bawah koordinasi Adebolo & Team.
“Untuk penggarapan lagu ini sendiri cenderung punya waktu yang singkat, karena pada saat record sudah ada draft. Jadi, tinggal finishing aja, ya sekitar 4 hari untuk prosesnya di luar
mixing dan mastering,” Kuak Adebolo.
Setelah perilisan single “All I Do”, Adebolo juga sudah menyiapkan beberapa rencana seperti perilisan dua single berikutnya yang pada akhirnya bermuara pada perilisan album. Albumnya sendiri sudah dalam masa produksi.
“Untuk single “All I Do”, akan dibarengi juga perilisan video klip. Akan ada beberapa single lagi, entah 1-2 single kemudian langsung rilis album. Kebetulan di sela-sela kesibukan memasak saya, saya masih sempat memasak di dapur rekaman. Sementara yang sudah jadi baru 4 lagu pertama,” ujar Adebolo memungkas.
Single “All I Do” segera rilis di semua laman DSP pada April 2025 ini.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post