“Sehingga batik punya dampak ekonomi lebih luas lagi, menjadi salah satu fesyen ready to wear. Jadi ekosistemnya berjalan, wastranya bisa digunakan oleh para desainer yang kemarin juga sudah kita berikan pelatihan desain ready to wear,” kata Yuke.
Perajin Batik Mojokerto, Hindun Khamidah berharap pemerintah terus membina dan membimbing perajin batik di Mojokerto agar lebih banyak ilmu baru yang didapat dalam mengkreasikan batik.
“Karena dari pelatihan dan pendampingan yang kami ikuti, para tutor memberikan begitu banyak materi dan pembelajaran yang sangat membantu usaha kami,” kata Hindun.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post