Danang mengatakan, Wings Air rute Wangi-wangi-Kendari (PP) selama ini frekuensi terbang satu kali setiap hari. Wings Air akan terus mengevaluasi perkembangan situasi.
Ia berharap kedepan dapat kembali membuka layanan penerbangan berjadwal sehingga akan mendukung aktivitas perekonomian serta mobilitas orang serta logistik di Kabupaten Wakatobi (Pulau Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko).
“Untuk sementara, Wings Air menawarkan pilihan penerbangan penumpang berjadwal melalui bandar udara Baubau di Pulau Buton (BUW)
terhubung dari Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar di Maros, Sulawesi Selatan, penumpang sewa tertentu (charter),” ungkap dia.
Atas penghentian sementara tersebut, Wings Air menyampaikan permohonan maaf kepada calon penumpang, masyarakat, pebisnis dan wisatawan, serta pihak lain atas ketidaknyaman yang timbul.
Discussion about this post