“Pemerintah sudah berupaya optimal dalam melakukan berbagai cara penanganan pandemi, termasuk melakukan vaksinasi nasional,” imbuhnya.
Widodo menjelaskan, partisipasi insan pers harus dimaknai sebagai simbol perjuangan yang dilakukan untuk memenangi perang melawan virus berbahaya tersebut. Diperlukan peran aktif dari para wartawan dalam upaya-upaya penanganan Covid-19 yang saat ini telah dilakukan secara kolaboratif antara berbagai pemangku kepentingan sebagai kanal yang akan menyebarkan pesan-pesan optimisme dalam penanganan pandemi saat ini.
View this post on Instagram
Gerakan dari Monumen Pers
Dari sudut pandang sejarah, peringatan HPN berpeluang besar dalam membuat insan pers turut berpartisipasi secara aktif dalam menentukan perjuangan kemerdekaan bangsa. Bukan hal yang tidak mungkin momentum HPN saat ini juga menjadi awal insan pers dalam negeri untuk bekerja sama dalam menyebarluaskan optimisme di masyarakat.
“Dari Monumen Pers muncullah gerakan yang mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Dari sini juga mampu membuat insan pers ikut mewujudkan kemenangan dalam perang melawan pandemi global,” katanya.
Monumen Pers Nasional, sebagai salah satu pilar sejarah pers di Indonesia, akan turut ambil bagian dalam perayaan tersebut.
Menurut Widodo, pihaknya telah menyiapkan acara Festival Pers Nasional yang akan diisi sejumlah agenda besar seperti; talkshow ‘Ngopi Bareng di Monpers’, Pameran Virtual ‘Napak Tilas Sejarah Monumen Pers dan Kongres Wartawan Indonesia’, berbagai rangkaian lomba virtual interaktif, Gowes Bareng dan masih banyak lainnya.
Festival Pers Nasional 2021 mengusung tema utama “Napak Tilas 75 Tahun Sejarah Perjuangan Pers di Indonesia”.
Tema ini diambil untuk mengenang sejarah perjuangan insan pers Indonesia 75 tahun silam, sebagai bagian dari perjuangan kemerdekaan Indonesia. Perjuangan panjang para insan pers Indonesia tersebut ditandai dengan Kongres Wartawan Indonesia pada 9 Februari 1946 di Gedung Societeit Mangkoenagaran (sekarang menjadi Monumen Pers Nasional) di Surakarta.
Kongres tersebut tidak hanya dihadiri oleh kalangan wartawan, tetapi juga dihadiri oleh penerbit, pimpinan redaksi, penyiar radio, dan utusan dari Jawatan Penerangan di masa itu. Peringatan kongres ini juga menjadi agenda highlight dari Pameran Virtual.
Sementara itu, Mahendra Ksatria Putra selaku Ketua Panitia Festival Pers Nasional 2021 mengatakan, seluruh rangkaian acara telah dipersiapkan secara matang.
“Untuk kegiatan lomba sudah dipublikasikan melalui media sosial, dan antusiasme masyarakat untuk berpartisipasi cukup tinggi. Ya, semoga acaranya lancar, amin,” ungkap Mahendra.
Masyarakat dapat mengikuti seluruh alur rangkaian acara Festival Pers Nasional melalui kanal Youtube dan akun media sosial Monumen Pers Nasional yang lain.
Editor: Irwan
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post