Dengan menjangkau literasi digital di daerah terluar Indonesia, Indosat berkomitmen mengurangi kesenjangan digital dan mendorong kontribusi mereka terhadap perekonomian Indonesia. Dimana, talenta digital menjadi pilar masa depan Indonesia, dengan 25,87% dari populasi atau sekitar 69,74 juta orang pada 2023.
Kepala Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) Republik Indonesia (RI) Hamdani Pratama menjelaskan bahwa program ini adalah bukti nyata kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam meningkatkan literasi digital di seluruh Indonesia.
“Melalui pemberdayaan komunitas lokal, akan membuka akses digital bagi talenta muda, perempuan, dan UMKM di wilayah tersebut. Bersama dengan Indosat, kami optimis bahwa inisiatif seperti ini akan menciptakan dampak berkelanjutan bagi pembangunan Indonesia di era transformasi digital,” pungkasnya.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post