Menurutnya, selain menjamin ketersediaan stok komoditas pangan. Hal itu juga untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah inflasi yang sedang melanda daerah.
“Apalagi saat ini kita tengah menghadapi momen bulan ramadan dan menghadapi Idul fitri, tentunya kebutuhan akan bahan pokok meningkat,” ujar doktor kebijakan publik jebolan Universitas Pajajaran Bandung itu.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Kanwil Sultra, Sitti Mardianti Saing mengapresiasi adanya MoU yang telah disepakati bersama Pemkab Mubar.
Kerja sama ini merupakan bagian dari fungsi bulog agar ketersediaan distribusi dan stabilisasi dapat terlaksana dengan baik.
“Tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Mubar atas kesediaannya dalam menjalin kerjasama. Kami sangat mengapresiasi kerena ini hal pertama yang dilakukan di Sulawesi Tenggara. Mudah-mudahan ini yang pertama dan diikut wilayah lainya,” ujar Mardianti Saing.
Discussion about this post