“Di Disperindag mulai 23 hingga 27 Juli 2020. Sedangkan di Halaman Pasar Lapulu mulai 25 dan 26 Juli 2020. Mulai pukul 08.00 Wita hingga selesai,” jelas Laode Syarifuddin.
Di luar kegiatan pasar murah ini, katanya, penyaluran LPG di tingkat agen dan pangkalan untuk wilayah Sultra tetap berlangsung normal. Rata-rata penyaluran LPG di Sultra adalah sebesar 35.000 metric ton (MT)/hari.
“Masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap bijak dalam menggunakan LPG. Lakukan pembelian LPG sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya,” tambah Laode Syarifuddin.
Ia mengajak masyarakat, pemilik usaha rumah makan atau Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lainnya untuk beralih ke Bright Gas.
“Mari bersama mengawasi penggunaan LPG khususnya LPG ukuran 3kg agar lebih tepat guna dan tepat sasaran. Dan jika terjadi penyalahgunaan, bisa melaporkannya melalui Pertamina Call Center 135,” pungkasnya.
Penulis: Yeni Marinda
Discussion about this post