PENASULTRA.ID, TOKYO – Tim penyelamat dan penduduk menyisir puing-puing pada Sabtu (6/1) untuk mencari korban tewas. Fokus mereka beralih pada pencarian jenazah, bukan lagi penyintas. Hal tersebut dilakukan lima hari setelah gempa bumi dahsyat melanda Jepang tengah dan menewaskan sedikitnya 126 orang.
Jumlah korban tewas akibat gempa berkekuatan 7,5 magnitudo pada hari Tahun Baru di wilayah Ishikawa, pulau utama Honshu, Jepang, dipastikan bertambah. Pihak berwenang mengatakan sebanyak 210 orang masih belum ditemukan.
Namun aktivitas penyelamatan terhambat oleh cuaca buruk – salju diperkirakan akan turun pada Minggu — dan jalan-jalan yang retak menganga dan terhalang oleh sekitar tanah longsor.
Discussion about this post