Di Sulawesi ada beberapa wilayah yang sangat sulit mendapatkan BBM kini telah menikmati BBM Satu Harga. Wilayah tersebut yakni Kecamatan Seko, di Luwu Utara Sulawesi Selatan (Sulsel).
Masyarakat mungkin tak asing dengan nama Seko yang sempat viral pada beberapa tahun lalu dengan ojek termahal di dunia. Untuk ke Masamba, ibu kota Luwu Utara, penduduk Seko harus merogoh kocek 1,5 juta rupiah untuk membayar ojek motor.
“Motor dipandang sebagai sarana transportasi yang paling mungkin digunakan karena kondisi jalan yang berlumpur dan sering longsor menyulitkan apabila mobil harus melaju di jalanan tersebut,” ungkap Rama.
Melihat kondisi akses jalan yang seperti itu, Pertamina pun tetap mencanangkan wilayah tersebut sebagai lokasi BBM Satu Harga. Distribusi BBM ke Seko dilakukan dengan mobil tanki sejauh total 187 km dari Terminal BBM Palopo di Bua.
AS Tamrin Sebut Tradisi Pekandeana Ana-Ana Maelu Sejalan dengan Nilai PO5 https://t.co/1hkzJyJ6L1
— Penasultra.id (@penasultra_id) August 17, 2021
“Kondisi jalanan yang rusak mengakibatkan BBM harus dipindahkan ke dalam drum yang kemudian diangkut dengan pick up dan truk double gardan,” tambah Rama.
Seringkali longsor dan jalanan berlumpur akibat hujan menunda waktu BBM tiba menjadi 4-6 hari, dari kondisi normal hanya sehari. Tak ayal awak transportir BBM sering menginap di jalan dan membawa bekal berlebih untuk mempersiapkan semua kemungkinan.
Discussion about this post