“Bukan hanya APBN tapi juga APBD. Tahun ini kami menargetkan 2.500 warga negara Indonesia mengikuti program tersebut. Kewajiban pemerintah mensosialisasikan, ini ada program Komcad, bagian dari bela negara,” Fahrid menambahkan.
Sementara itu, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sultra, Asrun Lio mengatakan, Sultra punya sumber daya buatan, seperti bandara. Di Sultra ada lima bandara, satu bandara utama dan empat bandara pendukung.
“Bandara Haluoleo di Kendari sebagai bandara utama. Lalu pendukung yakni Bandara Betoambari di Baubau, Sangianibandera di Kolaka, Sugimanuru di Muna Barat dan Matahora di Wakatobi,” beber Asrun Lio.
Ia berharap, sosialisasi ini dapat menciptakan kesiapsiagaan peran SDAB dalam mendukung pertahanan negara.
“Pemda siap dukung. Pejabat struktural daerah diharapkan mengikuti kegiatan ini dengan baik. Sehingga kedepan dapat menyosialisasikannya kepada masyarakat,” Asrun Lio memungkas.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post