“Pameran ini menampilkan produk-produk unggulan yang bisa kita tampilkan dengan kualitas internasional. Ada sekitar 20 lebih Jenama yang hadir menunjukan hasil karyanya. Dan salah satunya saya pakai batik (Batik Pamekasan) model Apron yang sudah diekspor ke Jepang. Jadi menurut saya ini kualitasnya sudah bagus,” kata Sandiaga dalam rilis Kemenparekraf, Selasa 5 April 2022..
Menparekraf menilai fashion week tidak sekadar ajang pameran produk ekonomi kreatif. Namun, juga menjadi ruang untuk mengembangkan jaringan dan pertemuan para pelaku ekraf. Sehingga mampu membuka lapangan kerja.
“Ini akan kami tindaklanjuti secara gerak cepat dan terus memberikan pendampingan kepada para pelaku usaha Ekraf di Pamekasan. Termasuk juga dari sisi pemasaran yang salah satunya dengan memaksimalkan platform sosial media milik Kemenparekraf,” ujar Sandiaga.
Selain itu, lanjut pengusaha sukses asal Gorontalo ini, produk Pamekasan akan dipromosikan dalam perhelatan konferensi tingkat tinggi (KTT) G20 di Bali November mendatang.
“Saya akan bantu pemasarannya melalui platform yang ada di kemenparekraf terutama yang owned media. Ini nanti akan kita kemas kontennya dan akan kita dorong untuk bisa tampil. Bukan hanya di kanal media sosial, tapi kita hadirkan juga dalam perhelatan G20. Karena G20 ini juga kesempatan kita menampilkan produk-produk ekonomi kreatif terbaik milik anak bangsa,” cetus Sandiaga.
Adapun rombongan tim Kemenparekraf yang juga turut mendampingi Mentri Sandi dalam kesempatan tersebut yakni Staf Khusus Menteri Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso, Direktur Industri Kreatif Musik, Film, dan Animasi Kemenparekraf Amin Abdullah. Lalu, Direktur Wisata Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran Kemenparekraf, Masruroh.
Discussion about this post