“Nilai pendapatan tenaga pembersih makam sehari hanya bisa mencapai Rp 50 ribu per orang. Pendapatan tersebut dirasakan sangat menurun, bila dibandingkan sebelum ada pandemi COVID-19,” kata Alvian, Rabu 18 Agustus 2021.
HUT RI ke-76, Sulkarnain Ajak Masyarakat Perkokoh Persatuan Bangsa https://t.co/p8mO0hJpFB
— Penasultra.id (@penasultra_id) August 17, 2021
Untuk menambah pendapatan, tambah dia, para pembersih makam yang jumlahnya 10 orang menjual bunga tabur seharga Rp 5 ribu per kantong. Meski demikian, pendapatan yang didapatkan masih dirasa kurang untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Merasa perihatin atas himpitan ekonomi yang dirasakan para emak-emak pembersih makam, relawan ASR Kota Kendari kemudian memberikan bantuan berupa makanan.
Discussion about this post