Polda Sultra, kata Irjen Yan, akan mengupayakan menambah personil dan fasilitas sarana dan prasarana untuk membantu Polres Konut.
Apalagi, di Pilkada Konut 9 Desember 2020 nanti, hanya ada dua pasangan calon (paslon) yang menjadi kandidat dalam perhelatan pesta demokrasi lima tahunan tersebut, sehingga dinilai memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi.
“Artinya terjadi head to head, ini akan menjadi kerawanan tersendiri, jadi dari sekarang tolong dibantu Kapolres Konut di petakan mulai dari tingkat kerawanan apa yang akan muncul dari dua paslon ini mulai dari basis masing-masing,” tegas Yan Sultra.
Ia meminta seluruh jajaran di Polres Konut tetap menjaga netralitas dan tidak melakukan pertemuan ataupun komunikasi-komunikasi yang nantinya dicurigai oleh paslon yang lain.
Discussion about this post