PENASULTRAID, JAKARTA – Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Program Pembibitan Penghafal Al-Qur’an (PPPA) Daarul Qur’an meraih juara satu dalam ajang Awarding Mitra Kemaslahatan 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Ajang ini diikuti oleh 14 lembaga filantropi yang menjadi mitra kemaslahatan BPKH.
Anggota Badan Pelaksana BPKH Sulistyowati mengatakan dalam menentukan pemenang, dewan juri memerhatikan tiga indikator. Adapun indikator tersebut yakni: kelengkapan pengumpulan proposal hasil assessment, ketepatan dan kualitas pengiriman laporan progres kegiatan serta ketertiban dalam penyampaian laporan pertanggungjawaban (LPJ).
Para stakeholder yang menjadi dewan juri adalah Jerry Marmen – (GRC & Risk Management Specialist) Ketua LSP Governance, Risk, and Compliance (GRC), Prof. Nurul Indarti – Director Master of Science & Doctorate Program in Management Fac. of Economics and Business Universitas Gadjah Mada dan Bayu Arie Fianto – Director of Center for Advance Resilience and Inclusive Studies (CARE).
“Dalam proses penjurian, terpilih enam terbaik dari 14 mitra. Kemudian kami undang untuk memberikan presentasi dan dinilai kembali melalui aspek utama kontribusi dalam Sustainable Development Goals (SDG’s), pemberdayaan masyarakat dan penerapan tata kelola berbasis GRC. Melalui proses ketat dan profesional, terpilihlah tiga mitra dengan performa terbaik. Dan Laznas PPPA Daarul Qur’an menjadi mitra terbaik nomor satu yang terpilih,” ujar Sulistyowati dalam keterangannya, Senin 15 Desember 2025.
Penghargaan ini diterima langsung oleh Direktur Utama Laznas PPPA Daarul Qur’an Dwi Kartika Ningsih yang hadir di lokasi acara di Balai Sarbini pada Jum’at, 12 Desember 2025. Ini merupakan hadiah bagi seluruh SDI Laznas PPPA Daarul Qur’an.

Discussion about this post