PENASULTRA.ID, KUBURAYA – Lion Air memberikan kesan bangga bagi para penumpangnya dan melibatkan mereka dalam merayakan momen bersejarah penerbangan (historical flight).
Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menerangkan dua keunikan historical flight ini.
Pertama, mengajak perjalanan kembali ke masa lalu sebagai awal perjalanan Lion Air, maskapai penerbangan yang terus berkembang. Hal ini membangkitkan sentimen emosional dan nostalgia bagi para penumpang dan pecinta penerbangan.
“Kedua, menawarkan pengalaman unik yang tidak dapat ditemukan dalam penerbangan reguler. Penumpang memiliki kesempatan untuk merasakan suasana dan pengalaman penerbangan yang berbeda. Mereka merasakan atmosfer dan layanan penerbangan telah berubah seiring dengan perjalanan panjang Lion Air,” terang Danang dalam keterangannya, Jumat 30 Juni 2023.
Berikut keunikan historical flight Lion Air:
Penerbangan Pertama
Pada 30 Juni 2000, Lion Air melakukan penerbangan perdana dengan nomor JT-710. Pesawat lepas landas dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 06.00 WIB dan mendarat di Bandar Udara Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, pukul 07.35 WIB.
Penerbangan Bersama 2+3 Manajemen
Penerbangan spesial ini dihadiri oleh manajemen Lion Air, termasuk dua direktur, yaitu Direktur Operasi Lion Air, Capt. Felix Kurniadi Kristianto, dan Direktur Keselamatan (Safety, Security, Quality), Capt. Rachmatdiansyah Putra serta tiga pimpinan manajemen awak kabin juga turut hadir dalam penerbangan tersebut, yaitu Pras Rendy, Hanindya Oni Grahasti dan Christie Gladys Rey.
Pesawat Boeing 737-800NG
Discussion about this post