Ditempat yang sama, President ASEANTA, Eddy Krismeidy memgaku optimis Indonesia Travel Fair 2023 akan sukses dan dapat menjadi awal bagi penyelenggaraan travel fair yang lebih besar untuk kawasan Asean.
“Terutama di Indonesia yang mempunyai potensi pariwisata besar, dapat kita jual ke masyarakat dunia. Dengan dukungan transportasi udara yang bagus, kami berharap pariwisata Indonesia dan ASEAN dapat lebih meningkat lagi,” kata Eddy.
CEO RajaMICE and Chief Community Teman Parekraf Nasional (Tepanas), Panca R Sarungu mengatakan, berdasarkan pengalamannya melaksanakan lebih dari 50 travel fair dalam 10 tahun terakhir, ia melihat pola perjalanan masyarakat Indonesia belum terencana atau last minute travellers dan sangat mudah dipicu oleh penawaran menarik.
“Untuk itu melalui INACA sebagai mitra, kami menghadirkan penawaran menarik dari puluhan airlines, hotel, travel agent, tempat wisata, serta didukung perbankan mitra dalam memberikan harga khusus dan program cicilan serta cashback,” Panca memungkas.
Untuk diketahui, target dari tiga hari penyelenggaraan travel fair adalah kehadiran 20 ribu pengunjung dengan terjadinya penjualan langsung senilai Rp40 miliar.
ITF ini merupakan tahap akhir dari rangkaian kegiatan INACA Festival tahun 2022 yang terdiri dari Webinar, Risk Management Training, Golf Tournament, dan Rapat Umum Anggota (RUA).
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post