Sandiaga menganggap Metaverse sebagai peluang digital dimana Kemenparekraf sedang dalam tahap menciptakan Wonderverse Indonesia untuk 5 destinasi super prioritas.
Saat ini, Wonderverse itu masih dalam tahapan beta dan diharapkan dalam waktu tiga bulan ke depan bisa rampung dan diluncurkan hingga terpetakan dalam situs Metaverse.
Sandiaga melihat banyak negara-negara di dunia melirik Indonesia karena aspek inovasi termasuk cepat beradaptasi dan kemampuan berkolaborasi.
“Apalagi karena jati diri kita adalah bergotong royong, jadi ini yang bisa kita bangkitkan ke depan dengan tentunya kerja bersama semua pihak,” katanya.
Meski potensinya besar, Menparekraf mengingatkan semua pihak agar lebih berhati-hati karena ada aspek euforia seperti halnya saat fenomena kripto.
Discussion about this post