PENASULTRA.ID, BANGKA BELITUNG- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno meninjau salah satu sentra industri olahan hasil laut di Desa Kurau Barat, Kecamatan Toba, Bangka Tengah, Bangka Belitung, Rabu 20 April 2022.
Dalam kunjungan tersebut, Sandiaga Uno mendampingi para karyawan di sentra itu dengan mengikuti alur lewat penggorengan keretek atau getas hingga terbentuk menjadi sebuah kemasan kripik yang siap dijual dipasaran.
Produk Getas merupakan kerupuk hasil olahan masyarakat pulau penghasil Timah ini. Pelaku usaha membuatnya dengan menggunakan bahan dasar ikan Tenggiri.
Di sana, Menteri Sandi membuat kripik yang memiliki rasa yang gurih saat dimakan. Menurut pengamatan Sandiaga, cemilan itu sangat cocok dijadikan teman makan nasi atau kuliner berkuah. Getas atau Keretek juga bisa dimakan dengan cuka yang biasa disajikan bersama empek empek.
Sandiaga pun mencoba membuat getas yang dimulai dari pemilihan bahan dasar ikan Tengiri. Daging ikan tersebut diakui sangat baik untuk pembuatan getas karena kelembutan dagingnya.
Pembuatan adonan pun dimulai dari daging yang telah dipisahkan tulangnya digiling sampai halus. Selanjutnya, daging halus akan menjadi adonan dan ditambahkan garam, penyedap rasa dan telur dan setelah merata, lalu dicampur sagu.
Kemudian, semua dicampur hingga merata dan dilanjutkan dengan membentuk adonan hingga panjang merata. Adonan panjang itu pun di potong-potong kecil dan dilakukan penggorengan selama kurang lebih sejam.
Usai penggorengan itu, Sandiaga Uno mulai membantu pelaku usaha dalam pembuatan kemasan hingga siap jual. Sayangnya, pangsa pasar untuk industri kripik jenis ini masih berstatus rendah di daerah lain. Padahal kemasan kripik olahan hasil laut ini memiliki rasa yang gurih dan nikmat.
Discussion about this post