Lanjutnya, dari 730 rapid test yang disiapkan itu terdiri dari bantuan Korem 143 beserta Persit Koorcab Rem 143 sejumlah 480 alat dan KONI Sultra sejumlah 250 alat.
“Jika dinominalkan sekitar Rp 112.5 juta. Itu dengan asumsi rata-rata Rp 150 ribu per sekali test,” terangnya
Sumarsono menjelaskan hingga saat ini rapid test belum dapat difasilitasi dalam anggaran kegiatan Werving. Semoga apa yang dilakukan Korem dan KONI bisa membantu masyarakat khususnya pemuda Sultra yang akan menjadi prajurit.
Dari hasil penelusuran data, pendaftar online Cata PK Gelombang II TA 2020 mencapai 2.533 orang per 23 Oktober 2020.
“Alokasi pendidikan secara keseluruhan 176 orang dan dari 2.533 orang yang mendaftar online, baru 1.060 orang yang daftar ulang,” ujar Sumarsono
“Daftar ulang sendiri akan berakhir Minggu, 25 Oktober 2020. Untuk alokasi pendidikan per wilayah Kodim masing-masing Kolaka 40 orang, Buton 65 orang, Muna 40 orang, dan Kendari 31 orang,” sebut Sumarsono.
Discussion about this post