Demi mencapai target, berbagai upaya dilakukan. Koordinasi dengan mitra kerja gencar dilakukan. Promosi melalui media terus dikencangkan. Tercapainya target pelayanan KB menjadi cermin dari kontribusi dalam mencegah stunting. Penggunaan alat kontrasepsi memberi jarak pada kehamilan.
Tentu hal ini akan berdampak pada kesehatan ibu dan bayi nantinya. Ibu yang melahirkan dengan jarak yang dekat, terlalu muda, terlalu tua, terlalu dekat dan terlalu banyak (4T) beresiko tinggi untuk melahirkan bayi stunting.
Pelayanan KB sejuta akseptor ini merupakan rangkaian dari Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30. Hampir setiap tahun, Harganas selalu dirayakan dengan meriah. Rangkaian acara diselenggarakan di setiap penjuru negeri. Tahun ini, perayaan puncaknya akan terpusat di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan pada 6 Juli nanti.
Kemeriahan ini akan kembali dirasakan setelah beberapa tahun kebelakang tidak diadakan karena pandemi Covid-19.
Wakil Bupati Lombok Utara, Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB, Forkopimda Lombok Utara, Kepala DP2KBPMD Lombok Utara, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lombok Utara, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Camat, kepala desa serta tamu undangan lainnya berkesempatan hadir langsung.
Dukungan serta apresiasi tak henti-hentinya terucap kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi menyelenggarakan kegiatan ini dengan baik. Suksesnya acara adalah kesuksesan bersama.
Editor: Ridho Achmed
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post