Ia mengatakan, siswa yang mengikuti pembelajaran tatap muka di sekolah harus mendapat persetujuan orang tua siswa. Jika tidak disetujui, maka siswa bersangkutan harus tetap melakukan pembelajaran secara daring (online).
“Kami belum ada rencana untuk menambah jumlah siswa pembelajaran tatap muka hingga mencapai 100 persen pada awal semester di 2022 mendatang,” Asrun memungkasi.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post