“Yang saya amati, pelaku usaha, terutama UMKM kita, banyak membentuk denyut nadi ekonomi di daerah. Dari sisi SDM, produksi dan pemasaran. Nah, kita harapkan Kadin bisa masuk ke tengah itu, bagaimana mengurai masalah yang dihadapi oleh para pelaku UMKM kita,” jelasnya.
Syamsir menilai, walau saat ini geliat industri terutama pelaku besar, baik itu investasi asing maupun dalam negeri yang bermodal besar sudah hadir, tetapi paling tidak Kadin harus hadir untuk membangun sinergitas. Bagaimana menghadirkan investasi yang sudah ada ini saling bersinergi dengan UMKM.
“Jadi ada keterpaduan antara sektor hulu dan hilir. Kadin juga harus mampu mengurai masalah yang dihadapi oleh para pelaku usaha,” tambahnya.
“Misalnya soal kedelai dan bahan pangan lainnya, di Sultra maupun nasional kita sangat tergantung dengan impor. Padahal sesungguhnya kita memiliki potensi di sektor itu. Inilah yang diharapkan kepada Kadin agar bisa mendorong pemanfaatan di sektor itu,” pungkas Syamsir.
Penulis: Yeni Marinda
Jangan lewatkan video populer:
Discussion about this post