Pertama yaitu GI BEI Teraktif dengan Kategori Aktivitas Edukasi dan Pemerataan Informasi yang dimenangkan secara berurutan oleh GI BEI UIN Raden Fatah Palembang.
“Mereka berhasil menyelenggarakan 806 kegiatan, GI BEI Politeknik Negeri Sriwijaya dengan 610 kegiatan, dan GI BEI Universitas Negeri Padang dengan 484 kegiatan,” ujar Sunandar.
Kategori utama kedua adalah GI BEI Teraktif dengan Kategori Penambahan Jumlah Rekening Efek yang dimenangkan secara berurutan oleh GI BEI Politeknik Negeri Ujung Pandang.
“Yang mencapai penambahan investor baru dalam setahun sebanyak 764 single investor identification atau SID. Diikuti oleh GI BEI Universitas Sam Ratulangi dengan 763 SID, dan GI BEI Universitas Nasional dengan 613 SID,” beber Sunandar.
Kemudian kategori utama ketiga yaitu GI BEI Teraktif dengan Kategori Nilai Transaksi, dimenangkan oleh GI BEI Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti (Rp3,02 triliun), GI BEI Politeknik Bisnis dan Pasar Modal (Rp2,14 triliun), serta GI BEI Universitas Dian Nusantara (Rp80,46 miliar).
Selain tiga kategori utama, pada Penghargaan GI BEI Tahun 2024 terdapat dua penambahan kategori baru. Kategori baru pertama adalah GI Edukasi BEI Teraktif yang dimenangkan oleh SMA Negeri 2 Palangka Raya, SMA Negeri 3 Palangka Raya, SMK Karsa Mulya Palangka Raya, SMA Negeri 5 Palu, SMA Katolik Xaverius Padang, SMA Trinitas Bandung, SMA Global Islamic Boarding School Banjarmasin, SMA Negeri 3 Selong, SMA Negeri 4 Pangkalpinang, serta SMA Negeri 1 Pangkalan Bun.
Lalu kategori baru kedua adalah GI BEI Syariah Teraktif yang dimenangkan oleh GI BEI UIN Sultan Hasanuddin Banten. Terdapat juga 2 kategori penghargaan lainnya. GI BEI Teraktif kategori Non Perguruan Tinggi yang dimenangkan secara berurutan oleh GI BEI HIPMI Malang, GI BEI Mal Pelayanan Publik Kota Surakarta, dan GI BEI Elizabeth International Hotel & Business School.
Discussion about this post